Sunday, June 26, 2016

SIMFONI_1






Bukan persoalan bagi seorang ayah jika melihat anaknya jatuh karena belajar berjalan. Yang jadi persoalan baginya adalah apabila anaknya berhenti berjalan!
       Received 15 Feb 2012 frm my oldes daughter.

Seorang ayah yang berhasil bukanlay dia yang memiliki kekayaan yang berlimpah atau yang memiliki pangkat yang tinggi tetapi dia yang putrinya bermimpi dan dengan bangga  berkata: <I want my husband to be like my dady>.
   Received 11 March 2012 frm my oldes daughter.


Orang hebat tidak dibentuk melalui ketenangan, kedamaian maupun kemudahan tetapi dibentuk dari kesukaran, tantangan dan penderitaan. Kalau saat ini anda sedang berada dalam tantangan dan rasanya tidak ada lagi jalan keluar, angkatlah kepalamu dan pandangla ke atas;  dengan mata rohani-mu anda pasti akan melihat di sana ada sang khalik yang bertakhta dalam kekekalannya yang abadi yang sedang membentukmu menjadi orang yang luar biasa. (cf. Act 7:55_Stephen; Gen 37:22_Joseph)
      Self Reflection with an AI teaching staff - Deby K. 10 Sept 2012 .

Orang yang mengasihi Dia dengan sungguh-sungguh adalah mereka yang memilih ‘menyingkir ke Mesir dan bukan mengangkat pedang untuk melawan Herodes’. (The very first lesson from Him through His own life).
       Received 05 Jan 2013 frm Pastor Kale Dara.

Jika anda merasa dibenamkan di tempat di mana anda hidup, ketahuilah bahwa itu karena anda adalah benih unggul di mata sang khalik. Tetaplah berkarya dalam rancanganNya karena darimu akan bertumbuh tunas-tunas kehidupan sejati dari tempat di mana anda dibenamkan. (cf. Tertulianus: The seed)
     Self-Reflection_ Bjw, June 2016.

Jika anda menghadapi jalan buntu di jalan hidup yang ditempuh,  Itu karena Dia punya rancangan lain yang lebih baik dari jalan yang anda tempuh. (cf. Jer 29:11)
      Self-Reflection_ Bjw, June 2016.


Life is not a path to go through, it is a seed that must grow higher and stronger to the perfectness in Him.
        Self-Reflection_ Kpg, June 2016.







Sekali waktu seorang ayah dari keluarga yang kaya raya membawa anaknya berkunjung ke suatu kampung. Ia hendak mengajarkan anak tentang betapa miskinnya orang-orang kampung. Mereka kunjungi beberapa keluarga petani yang sangat miskin. Setelah beberapa hari berada di kampung itu, ayah kemudian bertanya kepada anaknya:

Ayah:
Nak, sudahkah nak melihat betapa sangat miskinnya mereka; Apa saja yang nak pelajari dari mereka?
Anak:
Yah, kita punya seekor anjing tapi punya mereka banyak.

Kita punya bunga plastic di pot di teras depan rumah. Mereka punya pohon bua-buahan, bunga segar dan sayuran di halaman dan pekarangan yang luas.

Kita membeli makan; mereka menanam sendiri.

Kita punya satu kolam; mereka punya banyak sungai dengan kolam dan air terjun yang alami dan indah;

Rumah kita diterangi beberapa mata lampu listrik; mereka punya diterangi bulan dan beribu-ribu bintang  dari langit.

Kita punya pagar tembok yang mengelilingi kita sebagai pelindung; mereka punya sahabat dan handai taulan yang mengawal dan siap menolong setiap saat.

Kita duduk di depan TV setiap saat berebutan acara kesukaan utk ditoton. Mereka sekeluarga bermain, bersenda-gurau dan tawa-riang bersama dalam kebahagiaan.
Kita masing-masing punya HP dan sibuk ber_online sesuai kesenangan sendiri-sendiri; mereka masing-masing punya Alkitab tapi mereka duduk membacanya bersama-sama dan saling menasehati.

Trimakasih ayah; Ayah sudah menolong saya mengerti  betapa miskinnya kita.





Sekolah Kristen Agape Indah Menerima Pendaftaran siswa baru untuk tingkat TK - SD dan SMP. Kami utamakan Pendidikan Karakter; menyusul ketrampilan berbahasa Inggris. Pengetahuan lainnya pasti mengalir, sesuai janjiNya: antara lain di Mat_6:33. Untuk Informasi selengkapnya,
                        Klik di sini!


No comments:

Post a Comment